Situs Museum Taman Purbakala Cipari
Situs Museum taman purbakala Cipari merupakan salah satu peninggalan masa Prasejarah dengan identifikasi sebuah peti kubur batu yang merupakan salah satu ciri dari pengalaman hidup manusia Masa Prasejarah. yang lokasinya terletak di Kelurahan Cipari Kecamatan Cigugur Kabupaten Kuningan dengan ketingian 661 mdpl,berada di kaki gunung Ciremai jarak dari ibukota Kuningan 4 Km dan jarak dari kota Cirebon 35 Km
Situs ini dulu terkubur oleh tanah yang diatasnya merupakan lahan pertanian yang di mana di Tanami palawija oleh penduduk setempat, semula pada permukaan tanah tidak Nampak adanya monument-monumen maupun artepak yang bercirikan kepurbakalaan.
Pertama kali ditemukan secara tidak disengaja oleh seorang petani yang bernama pak Wijaya dengan menemukan sejenis batuan yang mirip denagn batu yang pernah dipamerkan di Gedung Paseban Tri Panca Tunggal Cigugur pada tahun 1971.
Dari informasi tersebut maka diadakan penggalian percobaan pada tahun 1972 dipimpin oleh Bapak P.Djatikusuma beliau selaku ketua tim kepurbakalaan Kabupaten Kuningan dan menghasilkan temuan satu buah peti kubur batu sebelah timur yang didalamnya terdapat bekal kubur, diantaranya: kapak batu, gelang batu, dan gerabah, tetapi tidak ditemukan kerangka atau fosil manusia karena di Cipari keasaman tanah nya terlalu tinggi jadi tidak bisa mengawetkan tulang.
Kemudian hasil temuan tersebut dilaporkan kepada LPPN (Lembaga Peninggalan Purbakala Nasional). Dan tahun 1975 diadakan penggalian total secara sistematis yang dipimpin oleh seorang arkeolog yang bernama Teguh Asmar MA, dan mahasiswa UGM, dengan luas Areal 2500 m2, dari keseluruhan 7000 m2, dengan kedalaman 1-2 meter menemukan satu buah peti kubur batu lagi sebelah barat,perkakas batu,perunggu dan gerabah dan bekas –bekas banguan masa prasejarah
Bertolak Typelogi dan Steatigrafi beserta kelompok temuan situs taman purbakala cipari diperkirakan dulunya merupakan perkampungan manusia purba yang manusianya hidup sudah menetap dan sudah mengalami dua masa zaman, yaitu akhir neolitikum ke awal pengenalan bahan perunggu yang berkisar antara 1000-500 sebelum masehi, yang mana mereka sudah mengenal kepercayaan terhadap animisme dan dinamisme dan sudah mengenal bercocok tanam.
Gedung museum dibangun tahun 1976, tujuannya untung menyimpan dan menyelamatkan benda-benda temuan, dan peresmiannya dilaksanakan pada tanggal 23 Februari 1978 oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Prof. Dr. Syarif Thayeb.
Jenis-jenis benda cagar budaya di situs museum taman purbakala Cipari :
- Didalam museum
- Kapak batu
- Gelang batu
- Kapak perunggu
- Lumpang batu
- Batu Obsidian
- Hematit
- Batu bahan
- Bulatan tanah
- Kendi
- Pendil
- Jambaran
- Kekeb
- Lampu Delepak
- Bokor
- Cangkir
- Tempat sayur
- Monumen diluar museum
- Peti Kubur batu
- Altar batu/Punden Berundak
- Menhir
- Dolmen/Batu meja
- Batu temu gelang
wisata information
Blok Museum Kelurahan Cipari
Jam Oprasional Buka
08.00 S.d 15.00
Kapasitas Pengunjung 750
Fasilitas
Area parkir Ruang pelayanan Mushola
Sosial Media
Harga Tiket
Wisata budaya dan sejarah Rp. 2.000,-
083156686728
Hujan
28.29C
2.02 m/s